It’s True

tau seokyu series yang aku buat ga? itu ada seri 1 , ada seri 2 .. yang seri 1 udah tamat hehe kalo mau baca aja dulu ini ^^

seohyun – kyuhyun story

Good bye my love , seo joo hyun (1)

I miss you (2)

you were still here (3)

yonghwa- seohyun ) beginning BONUS part (3 1/2)

take a bow (4)

it’s hard to be honest (5)

forever (6)

nah ini yang baru nya, seri 2 ^^

Hopeless (7)

masih radanyambung ko heheh kalo mau baca langsung dari hopeless juga bisa ^^

haha banyak omong ya xD lanjut baca nih

it’s True

seo joohyun – cho kyuhyun

Kyuhyun pov

“selamat 9bulanan, dan selamat beristirahat oppa.. untuk sementara ini aku ingin kita bukan sepasang kekasih dulu ya.. beristirahatlah yang baik oppa.. ”

apa maksudnya? Maksud dia putus sementara? Aku menatap lagi layar hp ini.. aish ini bukan main main. Dia mengajak aku untuk break.. hey mengapa setiba tiba ini… cepat cepat ku ketikan sesuatu di hp ku.. membalas pesan nya tentu saja!

“kenapa tiba tiba?! Aku tak akan menerimanya sampai kau jelaskan. Aku akan ke kamarmu sekali lagi. Kita bicarakan , baik baik ”

Terkirim.yaampun seohyun, sebenarnya apa yang ada dipikiranmu… kenapa jadi seperti ini.. lagi lagi kau membuatku tak berkutik.. aish! Apa yang harus kulakukan..

Yang tadi kan cuma salah paham, aku cuman konsultasi tentang hubungan kita pada victoria… aku memejamkan mataku mengingat ingat kejadian tadi..

“ya intinya seohyun beda padaku sekarang !”aku berkeluh kesah

“kau harus memberinya sesuatu yang istimewa di hari spesial sperti ini agar dia tak kabur darimu” victoria diam di tempat, mukanya mulai terlihat jahil lagi. Aiih…

“pertama,”dia mengambil kedua lenganku dan menaruhnya di bahunya

“mau apa kau qian?” aku menatapnya aneh, wisss.. pasti mau kasih contoh apa yang dia biasa lakukan dengan nickhun

“mencontohkan apa yang sering kulakukan dengan nickhun! Ya tapi ga semuanya juga sih”mukanya terlihat sedikit antusias

Tuhkaaan! Dasar qian! -_- beneran mau praktekin apa yang biasa nickhun lakukan ke dia.. dih gaya pacaran mereka kan udah aneh-aneh…

Aku bersiap melepaskan tanganku dari bahunya.. eh.apa ini, ada sesuatu yang aneh di leher bagian belakangnya..aku menatap bagian leher nya lekat lekat

“qian! Kamu punya tahi lalat di belakang leher?!”  Qian hanya terdiam, dia mulai melangkah mundur, mukanya hanya tertawa sedikit

“Waaaah gaya sekali..” tanpa melepas kedua tanganku yang masih terpaku di bahunya, ku perhatikan tahi lalat itu,

victoria mendengus sebal dia kembungkan kedua pipinya itu..“gaya dari mana heh kyuhy..”

 “oppa!!!” aku berpaling dan cukup kaget mendengar suara wanitu itu, ya dia, seohyun..

Aku kembali tersadar dari lamunanku,kalau mengingat kejadian tadi pagii… aku tau seohun pasti melihat kelakuanku dan victoria tadi sebagai sesuatu yang janggal, dia benar2 salah paham -_-

Tak terasa aku sudah berada di kamarnya sekarang, ku ketokan pintu dengan pelan dan sopan.. ini semua harus dijelaskan!

Pintu terbuka, kulihat seohyun memperlihatkan setengah mukanya, ada garis bekas menangis dibawah matanya.

“seohyun,let me explain it first.. yang kau lihat tadi 100% salah paham tampaknya.. kenapa kau lari?”

“pasti ada sesuatu yang terjadi antara kamu dan vic eonni..” mulutnya terbata bata, aish jangan menatapku dgn tatapan sayu begitu seohyun

“sesuatu? Ya ada !”aku meyakinkan seohyun dengan mantap, dia terpaku kaget. Menatapku dengan sinis

“ya! Sst tapi jangan bilang bilang ya!” aku menghela nafas kecil .. seohyun mulai membukakan pintu sedikit,

Aku mengambil satu langkah lebih dekat dengannya, kudekatkan wajahku ke wajahnya yang terlihat sedikit gusar,

“victoria.. punya tahi lalat di leher!!!”

Kulihat seohyun terbelalak kaget, yaampun seohyun! Nge gemessin banget sih ! pipi kamu itu! Haha kalo kamu marah rasanya pengen nge godaaa terus!

Aku menggetok kepalaku sendiri, Aissh kyu! Tahan tahan! Situasinya bukan untuk bercanda sekarang -___-

“tahi lalat?? Jadi kalian tadi tidak akan berciuman kan?”

Aku menatap seohyun yang melongo polos padaku. Yaampun! Dasar magnaekuuuuu kenapa kamu sepolos itu! Aku mencubit pipinya ,ah tidak tahan juga kucubit pipi gembung ini ”heeey! Semenjak kapan kau berfikiran seperti itu? Tentu saja kami tidak akan seperti itu!”

“semenjak tanganmu melingkar di kedua lehernya..”seohyun menjawab dengan mentaut-tautkan kedua jarinya, aigo! Manis sekaliii…

Segera kupeluk seohyun dengan erat, “tenang saja my seo joohyun.. aku tidak akan berpaling darimu”

Aah! Moment seperti ini,, kangen. Kangen sekali memeluknya seperti ini, mencium wangi rambut dan aroma badannya yang khas. Mengelus dan mencubit pipinya. Aissh! Sudah lama tidak seperti ini… aku tidak melepas pelukan ini. Kupejam kedua mataku.. benar benar merindukan saat saat seperti ini

“oh iya… joo hyun, apa maksudmu melingkarkan tangan itu seperti ini?” aku melingkarkan kedua tanganku di lehernya , sedikit ingin menjahilinya sekarang.

“hei oppa!!!” dia melotot padaku, kulihat ada sedikit sunggingan senyum, ada rasa lega dari raut wajahnya itu.  maafkan aku seohyun yang tadi membuatmu salah paham… sampai melihatmu se depresi tadi…

“ehm ehm !!!” kudengar suara di balik seohyun, ups! Ada yoona dan sooyoung rupanya disini.

“aku tau yaaaa kalian itu udah ga ketemu beberapa hari.. tapi pleaseee deh ya! Tau tempat juga dong. Cih bikin sirik aja” sooyoung menggerutu sambil memakan keripik kentang nya, yaampun dasar shinkshin.. kesel aja tetep makan kerjaannya -_-

“perasaan tadi kalian marah marahan deh -,- duh cepet amat rujuk nya” yoona menatap kami geli.

Aku merangkul seohyun,” wleee liat tuh magnae, kakak kakak mu iri .. haah makanya sana cari pacar… kerjaannya berdua mulu.. gimana mau kaya kita. Mesra mesraan gini..”

Yoona dan sooyoung terbelalak kaget,

“ya ! evil magnae! Pergi kau dari sini .. cih! Bukannya menghibur kami … sana sana pacarannya nanti aja!!! Seohyun sibuk!!!” yoona menarik seohyun dengan paksa

“aduh seo harusnya tadi kalian gausah rujuk lagi, dia kan setan -__-“ timpal sooyoung

Aku tertawa keras, ku tatap seohyun, “ aku kembali ke kamar dulu ya chagi… jangan lupa kita akan latihan duet”

Blush! Muka seohyun memerah… hahahahahha jgn bilang dia malu karena aku panggil chagi =)) dengan cepat dia mengambil gagang pintu dan menutupnya. Eh?! Jadi aku diusir nih -_- dasar orang aneh semua tuh yg didalem… ckck..

***

Author pov

“aku bilang juga apa! Kau terlalu berlebihan seo” taeyeon menjitak seohyun kecil, sedikit gemas tampaknya.

“aww.. eonni ! perasaan ga eonni ga leeteuk oppa kerjaannya samaa aja suka nge jitak jitak .. aduh namanya juga perempuan eonn..” seohyun mengelus elus kepalanya

“aduh itu ga usah bawa bawa leeteuk juga kali..” taeyeon mencibir kesal

“ya ! seo! Tampaknya kau mulai tertular evil nya kyuhyun deh cara ngomongnya -_-“ sunny menatap seohyun sementara seohyun Cuma cengarcengir geje

Dari berlawanan arah, terlihat anak2 f(x) sedang berkumpul, seohyun berlari cepat, menghampiri mereka, lebih tepatnya, menghampiri victoria

“vic eonni… maafkan aku..”

Victoria menatap seohyun kaget,”hei? Kau kenapa seo? Aneh sekali.. tiba tiba minta maaf”

“aku.. aku sudah salah paham padamu eonni.. aku jadi tak enak”

Victoria menatap seohyun dan seluruh member f(x) nya, “ ya! Seohyun!!! Pasti soal kyu ya !!! hahahaha nyanteei aja kali… aku tuh g ada rasa sama sekali ama dia.. ckck bocah pula! Tadi kyu udah cerita sama aku.. dan aku udah menduganya, pasti kau salah paham dengan tahi lalat ku juga kan…”

Seohyun Cuma bisa cengar cengir,, “dan lagi pulaa ya , aku udah ada nickhun tau, yang 10000 persen lebih oke dari kyuhyun hahahaha bercanda deh seohyun ;p yaaaa intinya tenang aja.. aku ga akan pernah nyamber dia deh, seumur hidup !” timpal victoria diiringi v-sign dari tangannya menandakan janji sumpah

Taeyeon tertawa,” hahaha biasa vic,, masih kecil tuh seohyun.. belum ngerti cemburu2an.. eh tapi ngomong2 ,, leeteuk lebih oke dari…”

Sunny menarik seohyun dan mengajak member f(x) yang lain.. “yuk pergi ah.. omongan ahjumma2 nih.. males dengernya~~”

“ya!!!” teriak victoria dan taeyeon berbarengan.. mereka semua mulai ribut saling bercanda

Sementara itu, sebuah sosok menarik seohyun dengan cepat

Seohyun berbalik, “kyuhyun oppa?!”

“sudah makan?” kyuhyun tersenyum sambil menarik seohyun menjauh, memegang tangannya erat

Seohyun menggeleng ,” tadinya aku mau makan dengan taeng dan sunny eonni.. lalu tadi betemu vic eonni… jadi aku ngobrol dulu dengan mereka”

“kalau begitu, makan sianglah denganku” kyuhyun memasukan gengaman tangannya ke dalam saku jaketnya

Deg! seohyun terdiam, ada sesuatu yang aneh yang dia rasakan “oppa.. kau aneh! Semenjak kapan kau..”

“menjadi seromantis ini?”kyuhyun menimpali.

Seohyun tak berani menatap wajah kyuhyun yang tak jauh darinya karena mereka sedang jalan sambil bergenggaman tangan, hanya anggukan kecil mampu menjelaskan pertanyaan kyuhyun tadi

“ini hari spesial kita kan… 😉 yah meski telat beberapa hari.. aku ingin merayakan dengan istimewa..” kyuhyun tersenyum senang, ini semua terasa sangat berbeda baginya.

“oppa.. apa oppa benar benar sayang padaku?”

“tentu saja seoooo! Hey kenapa kau menjadi mellow seperti ini haha,, tenang saja seobaby… aku akan selalu menemanimu..”kyuhyun menepuk nepuk pipi seohyun dari pinggir

Mereka berhenti, tepat di kamar kyuhyun.

“oppa mau apa disini? Bukannya kita akan makan siang?”

“siapa bilang kita bakal makan siang di cafe..” kyuhyun tersenyum senang sambil menggesek kartu kuncinya

Seohyun pov

Aku terdiam. Memandang kyuhyun aneh. Hari ini dia aneeeh sekali.. padahal kemaren saat konser hari pertama dia biasa biasa saja ==” apa dia kesambet setan cinta paris ya wiiiih, ah sudahlah seohyun,, jangan terlalu dipikirkan.. jarangjarang kan kyuhyun seperti ini

Aku menatap isi kamarnya.. hey apa ini?! Rapih sekali…  dan kenapa ada banyak bunga rose .. dan 2 kursi sertas meja lengkap dengasn hidangannya , aiih jadi maksudnya makan disini ya

“selamat 9 bulanan my seo joohyun..” bisik kyuhyun sambil mendorongku masuk dan membawaku ke kursi tempat kami makan.

Deg!deg!deg!

Melihat senyumnya sekarang benar benar membuat hatiku berdetak seperti ini -_-

“oppa… maafkan aku yang terlalu kekakanak kanakan sekarang … selamat 9 bulan..”

Kulihat, kyuhyun oppa termangu menatapku, dia mengamati ku lekat lekat lalu tertawa tawa sendiri..

“hei ada yang lucu ya??!” aku mendengus kecil, sementara kyuhyun oppa terus menatapku..

Oh tuhaan! Kalau bisa hentikanlah waktu dan buat kami seperti iniii terus…

“tidak.. tidak.. makanlah seohyun.. hehe aku sudah memesan makanan favorit mu..” dia mengambil hidangannya. Aku pun melakukan itu.. aish.. kenapa ini semua terasa romantis sekali ya…

Tak terasa kami sudah selesai makan, dia menariku dan mengajak ke beranda. “lihat seo.. pemandangan paris dari lantai 25 sungguh menakjubkan kan?”

“waaah! Oppa… aku baru sadar kamarmu menghadap ke kota. Menara eiffel terlihaat jelas dari sini… indahnyaaa!!!” aku terpaku menatap pemandangan dari sini.. menyenangkan sekali!!!

“sayang sekali.. kita kesini sekarang karena urusan perkejaan -,- , coba kalau kita memang berlibur berdua kesini.. pasti sekarang kita sudah ke menara eiffel..”

“ya! Kyu oppa!” aku menatapnya lekat lekat, “mungkin kita bisa kesini beberapa tahun lagi…tenang saja” aku mulai tertawa tawa kecil.. dia mengerti maksud ku tidak ya? Haha mungkin kita akan kesini sebagai pasangan suami istri atau apapun haha

“eh lagian seperti ini sudah membuatku sangat senang ko “ aku menatap kyu oppa lekat lekat, kalau dibanding dengan menara eiffel tadi, ko pemandangan seperti ini lebih indah ya? Hehe

“haha kenapa kau jadi menatapku seperti itu seo?” kyuhyun oppa menirukan apa yang aku lakukan, tangan kanan bertengger pada pegangan beranda sambil memegang pipi.. dia.. menatapku lekat lekat juga
“hmm… tidak apa apa oppa. Eh oppa janji padaku ya…”

Kyuhyun hanya menaikan alisnya pertanda bertanya janji-apa-?, dengan cepat aku mengenggam tangannya

“jangan pernah lepaskan tangan ini apapun yang terjadi, sekeras apapun halangan yang kita hadapi..”

Kyuhyun mencubit pipiku, “tentuuu saja! Ya seo! Kamu itu satusatunya belahan jiwaku..tidak mungkin aku…” cih! Kyu oppa mulai deh gombalnya ==!, dia terdiam… lalu menatapku yakin

“tidak mugkin aku melepaskan genggaman tangan ini, membiarkan tangan ini digenggam cowo lain.. membiarkan tawamu menjadi milik orang lain.. atau bahkan..” dia mulai mendekat.. hey.. apa yang mau oppa laku…

chu!

Kyuhyun oppa dengan kilat mengecup bibirku

“membiarkan orang lain mengecup bibirmu seperti tadi…” kyuhyun oppa tersenyum evil padaku

Blush! Yaampun! Apa apaan tadi, serangan tiba tiba ya?!!

“seohyun!! Lagi lagi mukamu… seperti itu!!!”

Aku termangu… cukup lama… apa.. apa yang tadi terjadi ya.. aku terdiam… memandang kyu oppa kosong… dna dia hanya tertawa tawa dari tadi ,, aish kyu oppa -_____- selalu mengagetkan,,,

“eh yaaah.. justru aku takut. aku takut kau akan menemukan lelaki yang lebih baik dariku..” tawanya lenyap dan kyu tersenyum sedikit getir

“apa? kenapa oppa berfikiran seperti itu?”

“selama ini, kau sibuk sekali di jepang.. kita jadi jarang berkomunikasi dan kau seka… AIISH! Sudah ah aku jd malu sendiri bicara tentang hubungan kita.. pokonya.. jangan sampai kau memikirkan orang lain selain aku~~!” kulihat kyuhyun oppa gelagapan hahaha lucu sekali, dasar evil~ tidak berani menyatakan perasaan sendiri…

“iya oppa… juga… itu berarti yang kita rasakan sama sekarang.. aku sebenarnya sedikit khawatir dengan ..”

Rrrrr

Belum sempat aku selesai bicara, hp kyuhyun berdering, segera kyu oppa menganggkatnya

“yobuseo?? .. eh ada apa hyung?”

Kulihat ekspresi mukanya menandakan kekhawatiran, “eh terus sekrang dia dimana? Kondisinya bagaimana?” kyuhyun oppa mulai terlihat lemas,ada.. ada apa ini? Sepertinya ada sesuatu yang bermasalah

Author pov

Kyuhyun menutup telepon dan melepas tangan seohyun, segera ia pakai jaketnya, membiarkan seohyun berdiri di beranda..

“hyun~ victoria tadi tiba tiba pingsan. Sekarang beberapa hyun membelikannya obat sambil belanja.. ayo kita jenguk vic sekarang…” itulah yang dikatakan kyuhyun kepada seohyun sambil bersiap siap

Sementara seohyun terus terdiam di tempatnya.. memandang tangannya sendiri, ada sesuatu yang mengganjal dipikirannya

”hei! Ayo seohyun…. kenapa kau terdiam.. ayo cepat… kasihan vic~..” kyuhyun makin terlihat buru buru, untuk menghampiri seohyun saja tidak sempat, dia sekarang sudah siap pergi di depan pintu..

Seohyun tersenyum”oppa pergilah duluan.. akan kubawa kunci kamar oppa…” senyum itu,, senyum pahit yang terlihat

Tanpa basa basi, kyuhyun segera bergegas… “ketemu disana ya! Kau tahu kan kamarnya?” ucap kyu sambil berlalu, sempat ia lihat anggukan seohyun dengan raut mukanya yang masih menahan senyum itu

Sementara itu seohyun menatap kembali tangannya, guratan kesal mulai terlihat sekarang

Deg!

Perasaan itu dia rasakan lagi… seohyun menatap tangannya sambil tertawa kecil sekarang..

“bukan kah oppa berjanji padaku tidak akan melepaskan tangan ini?” seohyun terbata bata sambil melangkah. Tampaknya dia mengerti bahwa dirinya harus ke kamar victoria, cepat atau lambat.

Sayangnya, bisa terlihat jelas sekali , seohyun sebagai pacar kyuhyun tidak ingin menjenguk victoria.tapi, seohyun dan victoria satu manajemen, akan lebih aneh baginya untuk tidak datang di saat semua orang di manajemen itu datang kesana.

“aku harus.. ya aku harus kesana…” seohyun mulai menghapus air matanya yang sebenarnya mulai menetes dari tadi

“kau kuat seohyun, tidak akan terjadi apa apa! tidak akan terjadi apa apa tidak akan!!!”

Seohyun terus mengumpat dirinya sendiri sambil berjalan, dia tahu, itulah satusatunya jalan untuk menghadapi keadaan nanti

 ***

“Ya! Vic..? kau tidak apa apa?” kyuhyun datang dengan cukup tergesa gesa dan membuat yang lain kaget dengan teriakannya dari lawang pintu.

“santai saja kyu oppa… vic eonni hanya kecapean..” luna mencoba menenangkan kyuhyun yang terlihat cemas sekali

“ah nee~ gomawo infonya luna..”kyuhyun menghela nafas lega.. lalu iya melangkah mendekati victoria yang tergeletak di tempat tidurnya

“hey.. kenapa kau terlihat pucat sekali? Kau sakit? Kau tidak apa apa? memang kecapaian kenapa? Syuting ya?” kyuhyun memandang naas victoria, dari pertanyaannya terlihat jelas sekali kalau dia khawatir

“ah kyuhyun, jangan bertanya bertubi tubi seperti itu… iya aku kecapean, jarang makan karena sering keasyikan kalau syuting.. tenang saja sekarang sudah lebih baik” victoria tersenyum menenangkan kyuhyun.

“ah~ baguslah kalau begitu…” kyuhyun duduk di meja rias di samping kasur victoria. Lalu dia mengelus kepala victoria sesekali,” jangan sakit noona-ku….”

“ya! Apa apaan itu… kyu oppa memanggil vic eonni dengan sebutan noona. hahaha” amber dan luna berbicara bersamaan, diikuti tawa seluruh member f(x) yang ada di ruangan itu

Sementara itu, seohyun berdiri tepat di luar pintu kamar mereka… mulutnya masih mengumpat dirinya sendiri.. tak jauh dari situ .. tampak beberapa member suju dan snsd yang datang bergerombol

“hey.. bukannya itu seohyun?” sungmin memicingkan matanya untuk memastikan sosok yang dia lihat di situ

Beberapa menganggukan kepalanya “untuk apa dia terus berdiri di situ.. kenapadia tak masuk?” hyoyeon menimpali sambil mulai berlari mendekati seohyun

“Ya seohyun kau ngapain?” hyoyeon meneriaki seohyun tapi seohyun masih terus mengumpat dirinya sendiri, tampak tak peduli dengan keadaan sekitar

“hey seohyun?!” hyoyeon mengguncang tubuh seohyun , membuatnya terbuyar dari lamunannya..

“ngapain disini ? kenapa ga masuk?” tanya taeyeon dan member lain yang mengikutinya dari belakang

“ah.. aku jg baru sampe ko eonni .. aku baru mau masuk… hehe ayo..,,” seohyun segera menatap mereka ceria, tidak terlihat kalauu ada kekhawatiran di ekspresinya itu

Seohyun pov

Taeng ,hyo,sunny,yoona eonni dan beberapa member suju segera memasuk kamar vic eonni, aku mengikuti dari belakang. masih ada rasa takut yang aku rasakan… teringat jelas  kekhawatiranku dari beberapa waktu yang lalu.. ya.. yang membuatku selalu terbangun setiap malam,yang membuatku selalu gusar beberapa saat ini…

Perasaan apa ini? Kenapa kau begitu takut seohyun?! Deg!deg!deg! dadaku masih berdegup kencang … sudahlah seohyun… kau terlalu negatif pikirannya.. semua akan berjalan baik baik saja.. baik baik saja.. ya baik baik saja.. kan?

Aku melangkah masuk.. kubiarkan semua berjalan di depanku..kini.. semuanya sudah kumpul di ruangan ini…

Kulihat mereka semua tertawa, aku mencoba  tersenyum.. mereka semua tampak bahagia.. aku mencoba mengintip dari belakang bahu siwon oppa yang ada di depanku.. terlihat jelas disitu ada kyuhyun dan victoria di kasur dan meja disebelahnya..

“hey! Kalian harus tahu~ tadi kyu memanggil ku noona!!!! Gelii banget dengernya” victoria eonni terlihat antusias diikuti tawa semua orang yang ada disini..

Deg!

Senyum itu.. tatapan mata itu…

Aku menatap kyuhyun oppa yang menatap victoria eonni sambil menyangkal perkataannya tadi… entah kenapa ini semua terasa sesak..sesak sekali.. aku tahu kyu oppa… tatapan mata itu.. beda sekali sekarang…

“tidak mugkin aku melepaskan genggaman tangan ini, membiarkan tangan ini digenggam cowo lain.. membiarkan tawamu menjadi milik orang lain..

Ucapan itu.. baru saja kau ucapkan beberapa saat yang lalu kan oppa? Tapi kenapa sekarang kau melanggarnya? .. sekarang aku takut oppa… senyum dan tawa itu,, berbeda sekali dengan yang kulihat saat kau bersamanya di sm town concert di tokyo beberapa bulan lalu..

Aku tahu oppa… rasa khawatir ini benar sekarang.. senyum itu…

Aku menatap kyuhyun oppa yang meandang victoria dengan penuh arti…

Ya.. senyum dan tatapan itu..mungkin bukan untukku lagi…

*******

aaaah aku takut kalau ff nya makin garing 😦 mianhaeee yaa reader

aku wires abisss nih –” setiap mau namatin , selalu akhirannya nge gantung .. huhu mianhae yaaaaa -___-

oh ya tentang vic maaf yah aku jdin peran seperti ini~ T.T mianhae

enjoy dan comment ya 🙂

Hopeless

chinguuu aku kembaliii ! hehe udah pernah baca seokyu series aku belum yang dulu? kalau belum baca dulu deh.. soalnya ini kelanjutannya hehe 🙂 tp ga nyambung2 amat sih jd mau langsung baca ini jg masih ngerti ko tenang aja #digampar wkwk

oh iyaaa chinguu maaf kalo garing dan sedikit gj, aku pernah hiatus dulu sih. jadi feel buat nulis ff juga hilang . ilmu aku terkikis gitu hohooo maaf kan 😦

gmn menurut chingu ? comment ya jgn lupa heheh

HOPELESS

when you think your love isn’t enough..

cho kyuhyun – seo joo hyun

Gundah. Itulah yang seohyun rasakan sekarang. Bukan karena dia telah berhenti syuting we got married. Bukan juga karena dia tidak melihat langit yang sama dengan dirinya. Tapi karena satu hal, yang dia sangka tidak akan pernah terjadi

Gadis itu mengecek hpnya lagi, memastikan bahwa memang benar benar tidak ada sms yang masuk. Membuat dirinya makin terlarut dalam gundahan nya itu

“i’m in da da da danger..”

Seohyun memandang eonni-nya, hyoyeon, yang sedang mendengarkan lagu girlgroup satu label mereka, f(x). Sedikit hembusan napas kesal dia keluarkan, raut mukanya makin menampakan kegelisahan.

Seohyun pov

 Aish! Kenapa lagu dia lagi yang harus kudengar sekarang, padahal aku sgt ingin mendengar sesuatu yang bisa membuat mood ku baik. Kalau begini, lebih baik aku keluar dari kamar ini.

Aku melangkahkan kakiku menuju dapur,  tampaknya segelas coklat panas bisa membuatku lebih baik.

“kau mau kemana seo?”

Kulihat hyoyeon eonni tampak bingung, ya pasti dia bertanya karena pergi ke luar kamar saat tengah malam diluar kebiasaanku.

“aku ingin coklat panas, eonni mau?”

Hyoyeon eonni tersenyum dan bisa kumengerti dia ingin coklat panas juga, ah! Berarti aku harus buat 2 coklat panas , tidak apa apa lah. Yang penting aku harus menjauh dari lagu yang masih diputar eonni hyo itu .

“i’m in danger..”

***

Author pov

“kau tampak aneh”

Seohyun memalingkan kepalanya, “iya eonni .. aneh kan kita tengah malam seperti ini nge date dengan coklat panas hihi”

“bukan ini! Dasar magnae! Maksudku itu dari beberapa hari yang lalu kau tampak aneh…”

Seohyun tersenyum , jelas sekali itu senyum yang dipaksakan, jelas hyoyeon segera menyadari itu “apa eonni… itu hanya perasa…”

“ah! Kau tidak pandai berbohong, ada apa sih?” hyoyeon menimpali elakan seohyun

Senyum itu hilang, seohyun kembali menyeruput coklatnya. “biasa eonni,, pihak ketiga..”

Hyoyeon menghela napasnya, “aiiiih.. apa karena yonghwa lagi?”

Seohyun memandang hyoyeon kaget, “ hah?! Itu masa laluuu kali eonn hahaha” seohyun tertawa ,tak cukup lama ekspresi gundahnya kembali lagi.. “kali ini dengan teman satu label kita…”

Hyoyeon meyeritkan alisnya, “aku tak mengerti… siapa?”

Seohyun berdiri, terlihat jelas di mukanya kalau dia sangat tidak ingin membicarakan hal ini,”sudahlah eonni… aku tak ingin membicarakannya. Oh ya, aku tidur duluan ya”

Hyoyeon mengangguk mengerti, seohyun sangat tidak ingin diganggu sekarang..

***

“akhirnyaaa tiba juga, aih rasanya susah sekali ya memesan lewat pos…” jessica membuka paketnya dengan senang, mencuri perhatian member snsd yang sedang berkumpul di ruang tengah.

“apa ini?” sooyoung menghampirinya, dan merebut paket dari tangan jessica dengan mudahnya

“ya!!!! Sooyoung ! main rebut aja” jessica mendengus sambil berusaha mengambil paket tersebut

“jangan salahkan aku! Kau kan pendek ! salahkan dirimu sendiri! hahahaha” cukup evil, sooyoung tertawa keras sambil membagi isi paket tersebut ke anak snsd yang lain

“ooh, album f(x) yang baruu yaaa, wah beli banyak amat jess , sampe 20an gini?!” sunny membuka album tersebut, begitu pula member yang lain

“pendeeek , danshiiin danshiiin!!!” sooyoung dengan asiknya mengejek jessica

Jessica mendengus kesal“hei siapaaaa yaaaang dan..”

BRUK!

Semua member terdiam, menoleh kaget ke sumber suara. Seohyun, berdiri dan menatap kesal album f(x) yang tampak habis dibantingnya.membuat semua member tercengang,tumben sekali magnae mereka sperti itu.

Segera seohyun berlari masuk ke kamarnya, tampak sambil menghapuskan air matanya.

“heeeeeeii ada apa ini?!!!!” sooyoung melupakan jessica, segera dia ambil album f(x) tersebut

“AH!jadi ini yang dia maksud!!!! Ya! Sooyoung coba periksa ada kah kyu di album tersebut?! Coba periksa di thanks to f(x)..” hyoyeon segera berteriak seakan mengerti sesuatu. Ya memang itu lah yang terjadi, dia mengetahui sesuatu.

“ada!!!! Dan yang mengucapkan itu ada..lah… victoria..” sooyoung melongo ke semua member

“hah? Eh tunggu… ada sesuatu yang nyambung loh…” yoona segera ke kamarnya mengambil sesuatu, tampak sekali dia juga tahu sesuatu

“ada apa sih ini? Aigoooo dasar pasangan muda, konflik mulu-__-“ taaeyeon menggerutu bingung

Sunny mengetuk pintu kamar seohyun, “ya seohyun-ah.. apa dia menyakitimu lagi? Ceritakan pada kami, agar kamu lebih tenang..”

“niiih!” yoona keluar dengan membawa album super junior, ia bolak balikan halaman untuk menemukan halaman yang tepat

Yuri menghampiri yoona, “ah! Aku ingat! Di album bonamana kan ada nama vic juga! Di thanks to bagian kyuhyun.__.” Yuri melongo dan terdiam.

Semua member terdiam, ya.. semuanya telah mengerti apa yang terjadi sekarang

“jelas sekali, magnae kita cemburu… sangat cemburu…” tiffany menggeleng gelengkan kepala sambil kembali ke kamarnya, ada sedikit guratan lega karena mungkin tidak separah dengan apa yang dia pikirkan

“iya jelas sekali, dia cemburu..” sooyoung menggeleng gelengkan kepala seperti tiffany.

“HEH! Gausaah ngikutin gaya akuu juga kaliii-___-” tiffany mengejar sooyoung yang lagi lagi jahil.

“hey! Kalian ini! Sibuuk bermain saja~! Pikirkan magnae kitaaaa! Dia kan ga sepintar kalian dalam hal cinta cintaan !” taeyeon berteriak keras menenangkan mereka

Lagi, sunny mengetok pintu kamar seohyun, semakin cemas yang dia rasakan. Mereka semua tahu, seohyun tidak berpengalaman dalam hal cinta seperti ini.

“YA! Seohyun ! bukaaa pintunya ! kalau sampai hitungan ke3 kau tidak buka pintunya,, sooyoung akan mendobraknya!” suuny berteriak khawatir diiringi teriakan kaget sooyoung.

“MWO??? Gila sunny masa ak.. awwwwwwwww!” belum selesai sooyoung protes taeng mencubit garang dengan tatapan –turuti-saja-dia-!

“1….2…. ti..!!!!” sunny berteriak keras

krek, terdengar sura kunci dibuka, tak lama pintu pun terbuka

Terlihat jelas mata seohyun yang memerah, karena menangisinya..

“ceritakan pada kami hyuun… jangan lagi kau tahan amarah mu itu…!” hyoyeon dengan cepat memeluk seohyun, magnae mereka sangat belum berpengalaman

“kyuhyun?” taeyeon menanyakan dengan cepat , sementara seohyun hanya mengangguk diam. Terlihat sekali mukanya menahan sesuatu

“victoria?”taeyeon menembak lagi apa yang sedang dipikirkan seohyun, mata seohyun membulat. Tersentak dan kaget. Sangat tak ingin mendengar nama perempuan itu tampaknya

‘aku tidak apa apa…hanya.. ingin kembali ke korea saja…” seohyun mencoba mengalihkan, tatapannya menerawang tak berani menatap onnie2 nya sedikit pun

Taeyeon menghela napas, menatap seohyun. Dia tahu, seohyun itu bukan orang yang selalu mengumbar ngumbar perasaannya, seohyun itu selalu berusaha terlihat kuat.

“ya sudahlah, kalau memang begitu. 2 hari lagi kita akan bertemu sm kan di paris. Ingat! Kita akan ke paris dulu baru ke korea..” taeyeon mengambil langkah untuk beranjak dari tempat itu.

“sabar ya maganeee” tiffany dan jessica menepuk nepuk bahu seohyun.

“dan jangan lupaaa! Kau akan berduet dengan kyu lagii!” yuri menambahkan

Seohyun POV

Aku tersigap, benar.. aku akan duet dengan kyu oppa, aisssh disaat seperti ini bukan duet yang kuharapkan. Tapi kejelasannya mengenai hubungan kami. Kami memang masih berhubungan. Tetapi, dia tampak berbeda. Sangat berbeda. Jarang menelepon, jarang memberi kabar.. jarang sekali berhubungan seperti dulu…

Ah lebih baik aku istirahat. Menyegarkan pikiran. Tidak baik berfikir seperti ini terus seohyun…

Aku melangkahkan kakiku menuju tempat tidur lagi, ya! Harus istirahat!

 ***

Aku menunggu panggilan pesawat yang akan kami naiki. Akhirnya, hari ini kami akan terbang ke paris. Aku akan bertemu dia.. kangen. Ya, sudah lama kami tidak berjumpa. Aku hanya ingin mendengar tawanya. Ah, lebih baik ku telepon dia saja sekarang.

“yobuseo? Oppa?”

“nee.. seohyun.. kau akan brgkt hari ini kan? Kenapa tidak kabari aku?” kudengar suaranya cukup meninggi, kesal padaku mungkin

“ini baru mau aku kabari.. oppa juga kan sibuk, aku tidak ingin menganggumu” kukatakan dengan pelan pelan. Gawat !!! sepertinya aku menelepon disaat yang salah

“rasanya aku seperti bukan siapa2 mu sampai kau sungkan begitu padaku hyun,,, cukup miris rasanya mendengar kabar tentang pacar sendiri dari orang lain..” suara oppa sedikit berat. Heeei! Jadi ceritanya disini aku yang salah, bukankah kau sibuk dengan best qian mu itu? Uuuh!!!

“mengganggu oppa salah, membiarkan oppa juga salah… dasar tidak pengertian” aku menjutekinya, kesal dan sedih bercampur jadi satu . siapa sih yang ga sedih melihat pacar sendiri memuji perempuan lain, oke mungkin itu semua kedok belaka.. tapi tetap saja aku cemburu! Dasar devil!

“pengertian? Siapa yang tidak pengertian??! Kau bahka…”belum selesai oppa berbicara sudah ku tutup teleponnya. Mendengar suaranya yang marah bikin aku makin kesal. Bukannya menghibur pacar sendiri. Yang ingin kudengar kan tawanyaa. Dasar bodoh !

“bagaimana kalian bisa akur kalau kau begitu..” kulihat yoona eonni berbicara ke arahku. “huh?” Aku melongo padanya, menuntut sedikit kejelasan

“iyaaa… aku tahu kau mengkhwatirkan dia.. tapi kalau kau masih tidak bisa menguasai egomu.. hubungan kalian akan seperti ini terus.. penuuh kekhwatiran dan konflik..”

“aku tidak memarahinya eonni!!! Aku hanya tidak ingin mendengar dia marah padaku..” aku mencoba membela diri sendiri, yoona eonni tampaknya beda presepsi denganku

“ah.. bahkan kau seperti ini… bicara denganmu saja sudah bikin aku malas,,, kau harusnya bercermin seo. Ekspresi mu itu… sorry .. tapi.. cukup menakutkan..” yoona eonni berlalu , tampak sekali tidak ingin bicara denganku . yaampun!!!! Jadi maksudnya aku jadi pemarah!! Tidak ! ini tidak boleh terjadi!!

Kucoba menguasai diri sendiri, tidak boleh ada yang tahu kalau aku terlihat sangat kesal.. tapi mau bagaimana lagii!~ aku tak bisa menguasai diri ku sendiri .. ini semua karena kamu, cho kyuhyun !!!!!

Author pov

Kyuhyun menatap layar hp nya, “aneh sekali dia…”

“seohyun?” sungmin menanyakan diiringi anggukan kyuhyun.

“yang aneh itu kauuu!!! Angkat telepon langsung marah marah” leeteuk menjitak kepala kyuhyun dr belakang. Saat ini mereka sedang di dalam van untuk pergi perfom

“habiiisnya -,- dia ga kasih kabar apapun”kyuhyun mencoba membela dirinya sendrii

“apa kau sering meneleponnya sekarang?”

Kyuhyun terdiam , jarinya bermain main seakan sedang menghitung sesuatu, “tidak terlalu sering seperti dulu…”

“dasar bodoooh! Kenapa kau tidak sering meneleponnya” lagi lagi leeteuk menjitak kyuhyun, sedikit gemas dengan magnaenya

“duuuh hyung, gausah pake acara nge jitak juga sih! Dia kan sibuuuk jadi kalo aku nelepon takut ganggu..” kyuhyun mengelu ngelus kepalanya

“kyuhyun magnae ku yang entah poloos atau bodoh, kuberitahu yaa! Cewe itu mood nya labil . kalau kamu ga sering meneleponnya , nanti dia pastiii akan marah padamu!”

“pengalaman tuh..” celetuk heechul diiringi tawa semua member

“makasih deh hyung sarannya , oh iya kapan kita ke paris? Malam ini atau besok?” kyuhyun mencoba mengalihkan pembicaraan

“besok malam”leeteuk menjawab sambil menjitak kyuhyun lagi

“hyung! Jail amat sih! Gausah jitak jitaaak! Aduuh kenapa kita ga ke paris harii ni ajaa ya, jadi…”

“jadi kau bisa bertemu seohyun lebih cepat”eunhyuk menimpali

Blushh! Muka kyuhyun memerah, tidak biasa dia dipermalukan seperti ini,”bukaan! Maksud aku sih mau liat menara eiffel bareng kaliaaan”

Semua member melihat kyuhyun dengan tatapan –dasar-magnae-munafik-!-

 ***

“tokyoo seoul london pariiis…!!!!” sooyoung bernyanyi keras di kamar hotel nya

“new york kaliii!!!” yoona menimpuk sooyoung dengan bantal

‘pengen aja atuh .. kan baru kali ini ke paris bareng kaliaan dan sm hihi”sooyoung cekikikan sendiri

“enak ya yang bisa pacaran di paris, city of love -,-..” yoona menatap seohyun yang sibuk menatap dirinya sendiri di depan kaca

“pacar nya aja ga ada.. eh seohyun sibuk amat ya” sooyoung menatap geli seohyun. Jarang sekali magnae nya seperti itu

“huaaaa eoniiiiiii… !!!!” tiba tiba seohyun menangis dan mendatangin mereka berdua

Seohyun pov

Apa benar aku terlihat menakutkan? Apa benar ini bukan aku yang dulu? Apa sekarang aku terlalu pemarah. Aku mengamati mukaku di cermin. Aduh, ga ngertiiii! Kenapa yoona eonni bialng seperti itu. Apa aku terlalu sensi kepada kyu oppa??!!! Kenapa aku sebegini menakutkan ? bagaimana ketika aku bertemu kyuhyun oppa nanti?! Jangan jangan dia akan membenci ku

Aku mengamati garis mukaku , ada sedikit guratan2 di bagian pipi dan dahi. Mungkin karena aku kecapaian, atau mungkin karena kyu oppa???aiiih bingung !!

“huwaaaaa eonniiii!” aku berbalik dan mendatangin mereka berdua. Tak terbendung lagi air mata ini, ah sudahlah aku tak peduli. Yang penting aku harus membuat kyu oppa tidak membenciku

“eh ada apa seohyun?” sooyoung mengelus kepalaku dan terdengar menenangkanku, sementara yoona eonni menatapku dengan tatapan cukup sinis

“maafkan aku bila beberapa saat ini menjadi pemarah…”

Kulihat yoona eonni terbelalak,”seo?!! Jangan bilang kau memikirkan perkataanku di jepang tadi pagi?!! Hahaha”

Aku mengangguk kecil,”aku tak ingin kalian semua jadi marah padaku…”

“kita semua atau dia???” sooyoung eonni menekankan kata dia itu dengan pasti, aah eonni tampak seperti bisa membaca pikiranku saja

“itu termasuk juga sih…” aku terdiam.. benar juga, selama ini aku takut , takut dia akan pergi atau marah padaku…” ah eonni ohtokke…”

“bicaralah pada kyuhyun…” kudengar suara taeng eonni, aku berbalik .dia sedang di lawang pintu bersama sunny dan yoona eonni yang tampak membukakan pintu untuk mereka  .

Aku menghela nafas panjang, “baiklah eonni.. eh tapi aku bingung harus bicara bagaimana..”

“bicaralah tentang best qian itu…”suuny eonni menimpali

AH! Aku teringat,,, apa harus aku bicarakan ini dengannya? Tapi aku takut akan reaksinya… aku tertegun, bingung harus bagaimana

“tuhkan seohyun, mukamu seperti itu lagi… menakutkan !” yoona menakut nakuti ku lagi,, “benarkaah?!!!” aku berlari ke depan cermin, kulihat mukaku sendiri. Asih wajah nenek2 penyihiir seperti ini,”aku menakutkan ya..”

Yoona eonni tertawa terbahak bahak, “sudah seohyun! Jangan kau pikirkaaaan! Oh iya .. suju oppa akan datang besok pagi kan… berbicalah yang lama dengannya, kangen2aaan gitu..”yoona eonni tampak menggodaku

“ah tidak! Eh eonni ngmong2 sekarang kita diam di hotel saja?” aku mencoba mengalihkan pembiaraan, lama2 mereka bakal ngomong ngaco tentang aku dan kyu oppa kalau tidak di alihkan..

“tidaaak, kita akan berbelanja.cepaat siap siap!” taeyeon berbalik melangkah keluar, begitu pula sunny eonni

Baiklah.. besok aku harus bicara padanya.. sekarang belanjaa dulu!

Author pov

“masa dia lupa?!” kyuhyun menatap teleponnya, lalu menatap jam nya lagi, lalu menatap teleponnya dan menatap jam lagi terus begitu berulang ulang

“kamu ngapain sih? Selalu kaya orang gila kelakuannya” leeteuk datang menjitak kyuhyun

“hyuuuuung !! bisa ga sih ga ngejitak akuuu…!” kyuhyun mengelus elus kepalanya

Leeteuk tertawa kecil, “yaaaa.. kamu sih makin hari makin bego! Kelakuaanya udah mulai autis tau ga. Kerjaan nataap telepon terus.. udah buru siap siap bentar lagi naik pesawat”

“idih hyung kaya ga pernah autis aja, huh apalgi pas dijutekin taeyeon. Galau parah hahahahaha” evil laugh kyuhyun keluar lagi, tentu saja kata kata leeteuk tadi tepat sasaran. Dengan tatapan kalah, leeteuk berjalan menjauhi kyuhyun

“magnae stresss!”

Kyuhyun terbahak bahak , setelah memperhatikan leeteuk menjauh dia kembali menatap teleponnya.

“apa dia memang mulai berbeda lagi? “ kyuhyun bergumam sendiri, kembali menekan nomor kekasihnya, tapi beberapa kali pun mencoba, seohyun tidak mengangkatnya

“ayo cepat! Pesawat kita akan berangkat. Ih kyu selalu deh autis nya kambuh, g denger apa dari tadi dipanggil  mereka!” victoria datang menepuk kyu dan menunjuk suju yang dari tadi memanggil kyuhyun

“eh iya maaf.. haha ayooo! Terima kasih qian” kyuhyun terkekeh sendiri sambil mensejajarkan langkahnya dengan victoria. Ya, victoria kali ini pergi ke paris bareng suju karena jadwalnya cukup padat..

~~

“ayo! Paris! Tunggu aku !!!” kyuhyun bergumam sendiri kali ini, diikuti tawa victoria yang duduk disebelahnya

“lebih tepat nya, seohyun tunggu aku~!!!” ucap victoria sambul menirukan gaya kyuhyun

Blush! Lagi lagi muka kyuhyun memerah,” ya qian ! kau selalu saja menggodaku! Aku bilang paris ko bukan seo!”

“idiiiih ! aku juga bilang paris ko bukan seo! Telinga kamu aja salah denger” victoria tersenyum jahil

Kyuhyun tak menjawab apa apa , dia tahu kalau melawan victoria sering kalah, “lebih baik mencari aman” pikirnya.

Kyuhyun pov

“dasar wanita aneh, nih kalo aku nge bantah pasti ajaa susah menang deh . dasar devil dia… tapi aku yakin ah aku tadi denger seohyun~ aiih kenapa jadi mikirin lagii..

Aku merogoh ipodku dan menyalakannya, menonton video tampaknya akan sukses membunuh waktu.

Kulihat mv salah satu teman labelku, snsd . ya, girlgroup kekasihku lebih tepatnya. Aiish! Lama lama aku bisa jadi seomate kalau terus seperti ini… tapi dia memang cantik sih, dan menarik. Auranya beda meski bareng yang lain, aiiish! Kyu kyu ! apasih yang kau pikirkan

Aku menatap jam ku lagi. Sudah jam 1 pagi.. berarti hari penting itu sudah lewat -,- , yaampun seoo! Kenapa kau ini?! Sudah setiap hari makin judes , sekarang malah lupa dengan 9bulanan kita. Padahal kau sendiri yang bilang jgn melupakan hari jadi kami -___- benar benar yaaa…

Aku mengambil penutup mataku, lama lama gusar juga memikirkan dia yang melupakan hari penting kami! Aish! Tidur saja ah biar bangun2 sudah di paris..

Seohyun pov

“9 pesan masuk? Aduh banyak amat” aku  menggerutu menatap ponselku, kubaca semua pesan yang ada itu

“selamat 9 bulanan my seooo :* maafkan oppa bila punya salah padamu atau sering membuat mu kesal, mungkin kita akan semakin sibuk nanti.. semoga saja kita akan tetap dekat dan bersama.. selamat tersiksa dangan devil mu ini kekeke”

EH! Tanggal berapa sekarang?!!!!! Aku segera melihat kalender yang ada di meja. Dan tertera jelas hari ini tanggal 9 ! yaampun itu artinya tanggal 8 kemaren adalah hari jadi kami yang ke 9 !!! dasaaar bodoh! Kenapa hari penting seperti itu kau bisa lupa!!!! Aduh bagaimana ini! Aku malah sibuk berbelanja sampai malam dengan eonni2 ku pula !!!!! kyu pasti akan marah padaku ~!

Aku segera menggoyang2kan badan yoona eonni yang masih tertidur pulas, “eonniiiii ! banguuun , aku melakukan kesalahan yang sangat sangat gawaat.. !”

“duuh seo, ada apa lagi?! Tentang kyu?” yoona eonni menarik selimut sambil bergumam , aish.. dia sudah sadar kan ya…

“aku.. melupakan hari 9 bulanan kami…kemaren…”

“HAH?! Dasar magnaaaeee!kenapa bisa?! Kau kan biasanya selalu menulis di note mu!” Yoona langsung bangun tiba tiba, cukup kaget tampaknya.

“yaah,,.,, habis karena disini tema nya berlibur, aku menyimpan note dan tak ingin membacanya.. biar tenang”

“duuuh ! jam berapa sekarang, sana bicara pada kyuhyun ! dia pasti sudah datang , kalau ga salah suju itu kamarnya di lantai 12.. sana sana!” yoona eonni mengusirku dan kembali menarik selimutnya.. idih kayanya percuma saja bicara padanya… tapi yoona eonni benar.. aku harus bicara padanya..

Aku lekas berganti baju dan bergegas ke lift, yaampun ! kyu oppa ! maafkan akuu!!!

Kucoba menelepon hp nya, aissh! Ga aktif pulaa! Aduh tuh kan , marah dia….

Sekarang aku sudah di lantai 12, tapii… aku lupa tanya kamar berapa.. masa aku mau ngetok semua pintu yang ada disini… kan gamungkin! Dasar magnae bodoh! Selamat kyu.. kau bisa membuatku lupa akan segalanya sepertii ini. Aish ! lebih baik aku menunggunya, skrg jam 8 kan, cepat atau lambat dia akan keluar untuk breakfast..

begitu qian aku juga salah sih sebenarnya..” kudengar seseorang sedang berbicara dari kejauhan, itu seperti suaraaa kyu oppa! Tunggu, kudengar seperti ada qian2nya deh , atau hanya perasaanku saja?

kau seharusnya begini..” kudengar lagi suara perempuan, tampak seperti suara.. vic eonni ! aduh mereka bersama gitu maksudnya? Aku melirik ke sumber suara , mereka tepat sekitar 6m dariku yang bersembunyi di belokan lorong ini. Aku menengokan kepala. Dan yang kulihat saat ini adalah janggal! Benar benar janggal, ingin rasanya aku melarikan diri dari sini… sekarang…

Kulihat .kedua tangan kyu yang sedang berada di bahu victoria , dan muka mereka yang saling berhadapan, benar2 janggal!

“oppa !!” aku berteriak keras, cukup membuat mereka kaget dan saling mendorong jauh satu sama lain. Kenapa mereka harus bersikap canggung seperti itu

“seohyun ! kau kemana saja? Aku men…” kyu oppa berjalan mendekatiku. Belum selesai dia dengan kalimatnya, aku berjalan mundur menjauhinya. Setelah beberapa langkah aku berlari meninggalkannya dengan wanita itu.

Jelas sekali air mata ini mulai mengalir.. kudengar kyu oppa masih memanggilku dengan jarak yang cukup jauh. Jangan sampai dia lihat air mata ini, aiish! Cepat2 kupencet tombol lift .cukup lama pintu itu tdk terbuka membuatku memilih lari lewat tangga darurat di sebelah lift.

Ayo laaah seo!!! Sampai kapan kau akan seperti ini, ayolah air mata ini berhenti juga… aku tak ingin kyu oppa melihat ini..

“ seo! Seo!” kudengar suara kyu yang semakin mendekat… saat ku berbalik dia sudah ada tepat dibelakangku

GREP!!!

Tangannya berhasil menangkapku, “lepaskaan!” aku meronta cukup kuat untuk terlepas dari genggamannya, tapi dia, dia terlalu kuat.

“kau kenapa seohyun! Aneh sekali ! ya!”kyuhyun melepas genggamannya dan dengan cepat dia memegang kedua pipiku. Aih.. terlihatlah tangisan ini..

“hey kenapa kau menangis?!” oppa terheran heran melihat ku. Ini kesempatan! Segera kutepis kedua tangannya.. berlari menjauhi dirinya.

Sempat diam, kyu oppa terlihat mengejarku lagi. Aku terus berlari sampai ke depan kamar hotel ku. Untung aku bawa kunci cadangan. Segera ku gesek kartu kunci tersebut dan segera masuk ke kamar .

BRAK! , aku menutup nya dengan keras. Cukup keras sampai membuat yoona dan sooyoung eonni berteriak..

“seohyun-ah! Buka pintunya!!!” kudengar kyuhyun oppa menggedor pintu dengan keras. Yoona melongo melihatku yang seperti ini, bercucuran air mata dan terduduk lemas di lantai.. apa daya, tenaga ku habis karena berlari tadi.

“eonni , bolehkah ku minta padamu untuk menjauhkannya dariku sekarang?” ku mohon dengan cukup memelas kepada yoona eonni.. dia hanya mengangguk dan membuka pintu sedikit

“kyu.. nanti saja ya bertemu seohyun nya, dia sangat tidak ingin diganggu..” kudengar yoona eonni bicara dengan cukup bijak pada kyu. Kudengar suara kyu yang mengecil,”selamat 9 bulanan .. seo joo hyun..”

Yoona eonni menutup pintu, dan menatap lekat2 padaku, “ada apa lagi? Kau ini benar benar…”

Aku tertawa kecil dengan air mata yang masih mengalir, “qian.. kyu.. benar benar nama yang cocok…”

Ya, pikiran ini tak hanya qikiran negatif, qian dan kyu benar benar cocok, sementara aku bukan apa apa dibandingkan wanita itu.. selamat seo! Berakhir sudah … cintamu memang tidak cukup untuknya.. lihat sebulan tidak bertemu saja .. dia hampir mencium vic eonni. aku yakin tadi dia akan melakukannya..

Aku segera mengambil hp ku..

“selamat 9bulanan, dan selamat beristirahat oppa.. untuk sementara ini aku ingin kita bukan sepasang kekasih dulu ya.. beristirahatlah yang baik oppa.. ”

Hopeless, aku benar benar hopeless sekarang..

***

udaaha chingu haha gimana menurut chingu?!! aduuh maafkan ya cukup aneeh .__. hehe jgn lupa comment ya